29
Nov

Satpol PP Dumai, Ikut Amankan Eksekusi Lahan dan Bangunan Oleh Pengadilan Negeri Dumai

Satpol PP Dumai - Bertempat RT 05 Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai, telah dilakukan eksekusi pembebasan lahan berupa tanah dan bangunan oleh Pengadilan Negeri (PN) Dumai, Selasa, (29/11/2022)

Dalam kegiatan eksekusi lahan tersebut puluhan personel gabungan antara TNI, Polri, dan Satpol PP telah disiagakan untuk melakukan pengamanan serta pengawalan kepada petugas Pengadilan Negeri (PN) Dumai untuk melakukan pengosongan lahan dan bangunan.

Kegiatan pengamanan diawali dengan apel persiapan pengecekan kekuatan personil di halaman Mapolres Dumai yang di pimpin oleh Kabag Ops Polres Dumai Kompol Yohanes Basri, S.Pi.

Dalam arahannya di halaman Mapolres Dumai, Kabag Ops Polres Dumai menekankan bahwa, agar melaksanakan tugas dan bertanggung jawab sebaik-baiknya dengan berkoordinasi baik di lapangan.

"Lakukan pengamanan dengan penuh rasa tanggung jawab dengan mengedepankan sikap humanis serta koordinasi baik, guna menghindari kesalahpahaman di lapangan", kata Kabag Ops Polres Dumai saat memimpin apel.

Sebelum dikosongkan, pihak Pengadilan Negeri Dumai telah menyampaikan teguran pengosongan (anmaning) kepada pemilik bangunan diatas lahan seluas 18.912M² itu, akan tetapi sampai batas waktu yang diberikan belum juga memenuhi kewajibannya kepada Pemohon Eksekusi.

Proses eksekusi dilakukan dimulai dengan mengosongkan isi rumah beserta perabotannya. Setelah rumah seluas 5x6M dikosongkan, kemudian alat berat masuk meratakan seluruh lahan eksekusi yang telah di tetapkan.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja melalui Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Aldi Lubis, S.Sos., M.IP yang turut hadir di lapangan mengatakan bahwa petugas yang di turunkan adalah untuk mengamankan situasi dan kondisi lapangan agar terhindar dari hal hal yang tidak di inginkan.

"Patuhi Standar Operasioanl Prosedur Pengamanan dan Pengawalan kita, jalankan tugas sesuai dengan wewenang yang diperintahkan secara berjenjang, dan tetap humanis", tutup Aldi. (Pol PP)